Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) UPTD Puskesmas Rakit Kulim

BIAS adalah bulan dimana seluruh kegiatan imunisasi dilaksanakan di seluruh Indonesia oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Agama dan Menteri Kesehatan. Imunisasi dalah pemberian vaksin dengan tujuan agar mendapatkan perlindungan (kekebalan) dari penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Tujuan pelaksanaan BIAS adalah mempertahankan Eleminasi Tetanus Neonaturum, pengendalian penyakit Difteri dan penyakit Campak dalam jangka panjang melalui imunisasi DT, TT dan Campak pada anak sekolah.

BIAS di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rakit Kulim dilaksanakan 2 kali setahun yaitu pada  Bulan Agustus untuk pemberian imunisasi Campak Rubella pada anak kelas I Bulan November untuk pemberian imunisasi DT pada anak kelas I, Td pada anak kelas II dan V. 


 

Kepala Puskesmas Rakit Kulim, Jon Indra, SKM, BIAS dilaksanakan di seluruh Sekolah Dasar (SD), Adapun Jumlah sasaran SD di wilayah UPTD Puskesmas Rakit Kulim adalah sebanyak 25 SD. Sasaran kegiatan BIAS adalah seluruh anak Sekolah Dasar (SD).

Untuk anak yang tidak sekolah pada pelaksanaan BIAS agar diajak ke Puskesmas untuk mendapatkan imunisasi, sedangkan untuk anak yang sakit pemberian imunisasi ditunda dan apabila sembuh agar diajak ke puskesmas untuk diimunisasi.

 




Pada masa pandemi covid-19 pelaksanaan imunisasi tetap metahi protokol pencegahan covid-19, yaitu dengan desinfeksi ruangan sebelum dan sesudah pelaksanaan, pengecekan suhu dan cuci tangan saat memasuki lingkungan sekolah, memakai masker dan menjaga jarak 1-2 meter. Siswa diundang ke sekolah dengan jam yang berbeda agar tidak terjadi kerumunan. Sebelum dilaksanakan imunisasi juga dilakukan skreening covid-19 dan skreening kesehatan. Jika aman baru diberikan vaksinasi.

Jon juga menyatakan bahwa pelaksanaan BIAS ini juga bekerja sama dengan lintas sektor diantaranya Babinsa, Babin kamtibmas dan gugus tugas covid kecamatan Rakit Kulim memastikan protokol pencegahan Covid- 19 benar-benar dipatuhi.

Komentar